Pasar Forex senilai $4 triliun dolar menyaksikan banyak pelaku pasar. Namun, semua peserta ini memiliki motif yang berbeda. Pemahaman tentang motif ini diperlukan untuk memprediksi perilaku mereka di pasar. Juga, beberapa peserta ini memiliki kantong yang lebih dalam, informasi yang lebih baik dan lebih aktif daripada yang lain. Oleh karena itu, setiap siswa trading Forex harus menyadari berbagai jenis peserta yang mungkin mereka temui ketika mereka berdagang di pasar ini. Artikel ini mencantumkan beberapa kategori penting pelaku pasar.

Dealer Forex

Dealer Forex adalah salah satu peserta terbesar di pasar Forex. Mereka juga dikenal sebagai dealer broker. Kebanyakan dealer Forex di dunia adalah bank. Karena alasan inilah pasar di mana dealer berinteraksi satu sama lain juga dikenal sebagai pasar antar bank. Namun, ada beberapa lembaga keuangan non-bank terkemuka juga yang berurusan dengan trading forex.

Dealer ini berpartisipasi di pasar Forex dengan memberikan penawaran bid-ask untuk pasangan mata uang setiap saat. Semua broker tidak berpartisipasi dalam semua pasangan mata uang. Sebaliknya, mereka mungkin berspesialisasi dalam pasangan mata uang tertentu. Atau, banyak dealer juga menggunakan modal mereka sendiri untuk melakukan operasi perdagangan eksklusif. Ketika kedua operasi ini digabungkan, dealer Forex memiliki partisipasi yang signifikan di pasar Forex.

Broker

Pasar Forex sebagian besar tidak memiliki broker. Ini karena seseorang tidak perlu berurusan dengan broker. Jika mereka memiliki pengetahuan yang cukup, mereka dapat langsung menghubungi dealer dan mendapatkan harga yang menguntungkan. Namun, ada broker di pasar Forex. Pialang ini ada karena mereka menambah nilai bagi klien mereka dengan membantu mereka mendapatkan penawaran terbaik. Misalnya, mereka dapat membantu klien mereka mendapatkan harga beli terendah atau harga jual tertinggi dengan membuat penawaran harga dari beberapa dealer. Alasan utama lainnya untuk menggunakan broker adalah menciptakan anonimitas saat berdagang. Banyak investor besar bahkan dealer Forex menggunakan jasa broker yang bertindak sebagai antek untuk operasi perdagangan para pemain besar ini.

Hedgers

Ada banyak bisnis yang akhirnya menciptakan aset atau kewajiban dengan harga dalam mata uang asing dalam perjalanan bisnis mereka. Misalnya, importir dan eksportir yang terlibat dalam perdagangan luar negeri mungkin memiliki posisi terbuka dalam beberapa mata uang asing. Oleh karena itu, mereka dapat terkena dampak jika ada fluktuasi nilai mata uang asing. Akibatnya, untuk melindungi diri dari kerugian ini, hedger mengambil posisi berlawanan di pasar. Oleh karena itu jika ada pergerakan yang tidak menguntungkan di posisi semula, itu diimbangi oleh pergerakan yang berlawanan di posisi lindung nilai mereka. Keuntungan dan kerugian mereka dan karenanya dibatalkan dan mereka mendapatkan stabilitas dalam operasi bisnis mereka.

Speculators

Speculators adalah kelas pedagang yang tidak memiliki persyaratan asli untuk mata uang asing. Mereka hanya membeli dan menjual mata uang ini dengan harapan mendapat untung darinya. Jumlah spekulan meningkat banyak ketika sentimen pasar tinggi dan semua orang tampaknya menghasilkan uang di pasar Forex. Spekulan biasanya tidak mempertahankan posisi terbuka dalam mata uang apa pun untuk waktu yang sangat lama. Posisi mereka bersifat sementara dan hanya dimaksudkan untuk menghasilkan keuntungan jangka pendek.

Arbitrageurs

Arbitrageurs adalah pedagang yang memanfaatkan perbedaan harga di pasar yang berbeda untuk mendapatkan keuntungan. Arbitrase memiliki fungsi penting di pasar trading forex. Ini adalah operasi mereka yang memastikan bahwa pasar sebesar, terdesentralisasi dan tersebar seperti pasar Forex berfungsi secara efisien dan memberikan kutipan harga yang seragam di seluruh dunia. Setiap kali arbitrase menemukan perbedaan harga di pasar, mereka mulai membeli di satu tempat dan menjual di tempat lain sampai perbedaan itu hilang.

Central Banks

Central Banks dari semua negara berpartisipasi dalam pasar Forex sampai batas tertentu. Sebagian besar waktu, partisipasi ini resmi. Meskipun berkali-kali Bank Sentral berpartisipasi di pasar dengan cara terselubung. Ini karena setiap Bank Sentral memiliki kisaran target di mana mereka ingin melihat mata uang mereka berfluktuasi. Jika mata uang jatuh dari kisaran yang diberikan, Bank Sentral melakukan operasi pasar terbuka untuk mengembalikannya ke kisaran. Juga, setiap kali mata uang suatu negara berada di bawah serangan spekulatif, Bank Sentral berpartisipasi secara ekstensif di pasar untuk mempertahankan mata uang mereka.

Retail Market Participants

Retail Market Participants antara lain wisatawan, pelajar, bahkan pasien yang sedang bepergian ke luar negeri. Lalu ada juga berbagai usaha kecil yang menggeluti perdagangan luar negeri. Sebagian besar peserta ritel berpartisipasi di pasar spot sedangkan orang-orang dengan kepentingan jangka panjang beroperasi di pasar berjangka.